Masalah Kepadatan Penduduk di Indonesia
Dilihat dari jumlah penduduknya Indonesia termasuk negara terbesar
ketiga diantara negara-negara sedang berkembang setelah Cina dan India. Hasil pencacahan
lengkap sensus penduduk 1990, penduduk Indonesia berjumlah 179,4 juta jiwa.
Berdasarkan hasil proyeksi penduduk, julah penduduk pada tahun 1995 mencapai
195,3 juta jiwa. Kepadatan di 27 Propinsi masih belum merata. Berdasarkan
sensus penduduk tahun 1990 sekitar 60% penduduk tinggal di Pulau Jawa, padahal
luas Pulau Jawa hanya sekitar 7% dari seluruh wilayah daratan Indonesia. Dilain
pihak, Kalimantan yang memiliki 28% dari luas total, hanya dihuni oleh 5%
penduduk Indonesia. Dengan demikian kepadatan penduduk secara regional juga
sangat timpang, sementara kepadatan per kilometer persegi di Pulau Jawa
mencapai 814 orang, di Maluku dan Irian Jaya hanya 7 orang.
Permasalahan
yang timbul:
Ketidakseimbangan kepadatan penduduk ini mengakibatkan ketidakmerataan
pembangunan baik fisik maupun non fisik yang selanjutnya mengakibatkan keinginan
untuk pindah semakin tinggi. Arus perpindahan penduduk biasanya bergerak dari
daerah yang agak terkebelakang pembangunannya ke daerah yang lebih maju,
sehingga daerah yang sudah padat menjadi semakin padat.
Pemecahan Masalah:
Untuk memecahkan masalah ini dilaksanakan program pepindahan penduduk dari
daerah padat ke daerah kekurangan penduduk, yaitu program transmigrasi. Sasaran
utama program transmigrasi semula adalah untuk mengurangi kelebihan penduduk di
Pulau Jawa. Tetapi ternyata jumlah penduduk yang berhasil di transmigrasikan
keluar Jawa sangat kecil jumlahnya. Pada tahun 1953 direncanakan 100.000
penduduk, tetapi hanya sebanyak 40.000 orang yang berhasil dipindahkan. Walaupun
demikian, program transmigrasi sudah menunjukan hasilnya dimana penduduk yang
tinggal di Pulau Jawa turun dari 60% pada tahun 1990, diproyeksikan menjadi
57,7% pada tahun 2000. Sebaliknya diluar Jawa diproyeksikan akan terjadi
kenaikan tahun 1990-2000. Di Pulau Sumatera naik dari 21% pada tahun 1990
menjadi 21,65 % pada tahun 2000.
Kemudian apa peran pemerintah?
Menurut saya kebanyakan para pemerintah
merencanakan suatu pemindahan kependudukan sudah sangat berhasil dikarenakan
sudah ada beberapa transmigran yang sudah dipindahkan ke tempat lain. Proses yang
dilakukan oleh para pemerintah berjalan dengan baik meskipun prosesnya sangat
lambat, tetapi mungkin proses ini lambat laun juga akan berjalan dengan baik
dan sesuai yang direncanakan oleh pemerintah setempat.
0 komentar:
Posting Komentar