• Assalamu'alaikum Warrahmatullah Wabarakatuh
  • Welcome To My Blog

Minggu, 18 Oktober 2015

Tugas 1 Tentang E-Business dan E-Commerce

Tugas 1
 E-Business dan E-Commerce
1)      E-Business
a.       Pengertian E-Business
E-Bisnis merupakan kegiatan bisnis yang dijalankan (misalnya transaksi bisnis) secara elektronik melalui suatu jaringan (biasanya internet) dan komputer atau kegiatan jual – beli barang atau jasa (atau mentransfer uang) melalui jalur komunikasi digital.
Istilah e-Bisnis (e-commerce) berkaitan dengan melakukan bisnis secara elektronik. E-commerce didasarkan pada pemrosesan elektronik dan transmisi data, termasuk teks, bunyi dan video. E-commerce mencakup segala macam aktifitas termasuk perdagangan elektronik baik barang ataupun jasa, pengiriman secara online dari isi digital, transfer dana secara elektronik, electronic share trading, electronic bil of landing, commercial auctions, kolaborasi desain dan rekayasa, online sourcing, public procurement, direct consumer marketing, dan layanan purna jual. Termasuk juga produk (consumer good, peralatan medis) atau jasa (layanan informasi, keuangan dan hukum); aktivitas tradisional (kesehatan, pendidikan) dan aktivitas-aktivitas baru (virtual malls)” (European Commission, 1997).
Penggunaan perdagangan dilakukan dengan cara ini, dapat memacu inovasi dalam transfer dana elektronik, manajemen rantai suplai, pemasaran Internet, proses transaksi online, pertukaran data elektronik (EDI), inventory management sistem, dan sistem pengumpulan data otomatis.

b.      Sejarah
Perdagangan elektronik berarti fasilitasi transaksi komersial secara elektronik, menggunakan teknologi seperti Electronic Data Interchange (EDI) dan Transfer Dana Elektronik (TDE). Konsep Electronic Data Interchange danElectronic Data Interchange sama-sama diperkenalkan pada akhir 1970-an.
Bisnis yang memungkinkan untuk mengirim dokumen komersial seperti pesanan pembelian atau invoice secara elektronik. Pertumbuhan dan penerimaan kartu kredit, anjungan tunai mandiri (ATM) dan telepon perbankan di tahun 1980-an juga merupekan bentuk E-Commerce. Bentuk lain dari e-commerce adalah sistem reservasi maskapai ditandai oleh Sabre di Amerika Serikat dan Travicom di Inggris.
Online Shopping, sebuah komponen penting perdagangan elektronik, diciptakan oleh Michael Aldrich di Inggris pada tahun 1979. Pertama di dunia yang tercatat B2B adalah Thomson Holidays pada tahun 1981. Yang pertama adalah B2C tercatat Gateshead SIS / Tesco pada tahun 1984 di dunia belanja online pertama yang tercatat adalah Nyonya Jane Snowball dari Gateshead, Inggris Selama tahun 1980-an, belanja online juga digunakan secara luas di Inggris oleh produsen mobil seperti Ford, Peugeot-Talbot, General Motors dan Nissan. Semua organisasi-organisasi ini dan lain-lain menggunakan sistem Aldrich. Sistem diaktifkan menggunakan jaringan telepon umum di dial-up dan leased line mode yang mana sistem ini tidak memiliki kemampuan broadband.
Contoh lainnya yaitu perdagangan elektronik barang fisik adalah Boston Computer Exchange, sebuah pasar untuk komputer yang digunakan diluncurkan pada tahun 1982. Informasi online awal pasar, termasuk konsultasi online, adalah Pertukaran Informasi Amerika, pra lain Internet sistem online diperkenalkan pada tahun 1991. Pada tahun 1990 Tim Berners-Lee menciptakan World Wide Web dan mengubah jaringan telekomunikasi akademik ke dalam dunia komunikasi sehari-hari orang umum sistem yang disebut internet. Perusahaan komersial di internet sangat dilarang sampai tahun 1991. Meskipun Internet menjadi populer di seluruh dunia sekitar 1994, ketika pertama belanja online internet yang mulai, butuh waktu sekitar lima tahun untuk memperkenalkan protokol keamanan dan DSL terus-menerus memungkinkan koneksi ke Internet.
Pada akhir 2000, banyak orang Eropa dan perusahaan-perusahaan bisnis Amerika menawarkan jasa mereka melalui World Wide Web. Sejak itu orang mulai mengaitkan kata “e-commerce” dengan kemampuan membeli berbagai barang melalui Internet menggunakan protokol aman dan layanan pembayaran elektronik.

c.       Tahapan E-Business
Brochurware
perusahaan biasanya menggunakan internet sebagai medium untuk berpromosi (marketing).

Customer Interactivity
perusahaan mulai mengembangkan kemampuan aplikasi situsnya untuk memungkinkan terjadinya komunikasi dua arah (dialog) antara perusahaan dengan para konsumen 

Transaction Enabler
pengembangan suatu aplikasi yang memungkinkan terjadinya transaksi bisnis secara elektronik (E-Commerce). 

One-to-One Relationship
mekanisme yang memungkinkan terjadinya transaksi perdagangan antar individu 

Real Time Organizations
bisnis non-stop 24 jam dimana seluruh transaksi telah diambil alih secara otomatis oleh komputer dimana secara real time calon penjual dan pembeli melalui situs perusahaan dapat bertemu dan melakukan transaksi saat itu juga 

Communities of Interests
kemampuan perusahaan dalam membentuk sebuah komunitas di dunia maya, yang terdiri dari para konsumen dan rekanan bisnis yang saling bekerja sama untuk menciptakan value di internet

2)      E-Commerce
a.       Pengertian E-Commerce
E-commerce (electronic comers) adalah pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui system elektronik seperti internet, televisi, world wide web, atau jaringan-jaringan computer lainya. E commerce melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, system manajemen inventori otomatis, dan system pengumpulan data otomatis. Salah satu jaringan yang digunakan adalah internet. Sementara itu Kalakota dan Whinston mendefinisikan E-Commerce dari beberapa perspektif, antara lain sebagai berikut :
·  Perspektif komunikasi, E-Commerce adalah pengiriman informasi, barang dan jasa, melalui jaringan telepon, atau jalur komunikasi lainnya.  
·  Perspektif proses bisnis, E-Commerce adalah aplikasi teknologi menuju otomatisasi transaksi bisnis. 
·  Perspektif pelayanan, E-Commerce adalah alat yang digunakan untuk mengurangi biaya dalam pemesanan dan pengiriman barang.
·  Perspektif online, E-Commerce menyediakan kemampuan untuk menjual dan membeli barang melalui internet dan jaringan jasa online lainnya.
Seluruh definisi yang dijelaskan di atas pada dasarnya memiliki kesamaan yang mencakup komponen pembeli, penjual, barang dan jasa, media yang digunakan dalam hal ini adalah internet.
Perkembangan teknologi informasi terutama internet, merupakan faktor pendorong perkembangan e-commerce. Internet merupakan jaringan global yang menyatukan jaringan komputer di seluruh dunia, sehingga memungkinkan terjalinnya komunikasi dan interaksi antara satu dengan yang lain diseluruh dunia. Sampai saat ini internet merupakan infrastruktur yang ideal untuk menjalankan e-commerce, sehingga e commerce pun menjadi identik dalam menjalankan bisnis di internet.


Dengan menggunakan teknologi informasi, e commerce dapat dijadikan sebagai solusi untuk membantu perusahaan dalam mengembangkan perusahaan dan menghadapi tekanan bisnis. Tingginya tekanan bisnis yang muncul akibat tingginya tingkat persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat memberikan respon. E commerce dapat meningkatkan efisiensi biaya dan produktifitas perusahaan, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan yang konsisten. 

b.      Kelebihan dan kekurangan E-Commerce
1)  Kelebihan e commerce :
Lebih efisien waktu, sebab dengan adanya e commerce pemesanan barang dapat melalui telephone atau situs internet dan dapat diantar.
2)  Kekurangan e commerce :
Tidak terlalu aman, sebab saat transaksi biasanya menggunakan kartu kredit atau no rekening, itu dapat memungkinkan sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

3)      Perbedaan E-Business dan E-Commerce

·         E-business lebih luas dalam lingkup dan e-commerce hanya merupakan satu aspek atau satu bagian dari e-business.

·         E-commerce hanya mencakup transaksi bisnis seperti membeli dan menjual barang dan jasa melalui internet.

·         E-commerce pada prinsipnya melibatkan perdagangan uang sedangkan dalam e-business, transaksi uang tidak diperlukan.

·         E-business melibatkan pemasaran, perancangan produk, evaluasi layanan konsumen, dll.

Referensi :


0 komentar:

Posting Komentar